Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1439 H begitu meriah di Kampung Tales RW 10 Jagir, Wonokromo, Surabaya. Warga tampak antusias menghadiri pengajian yang di selenggarakan PHBI RW X Tales dan Sanggar Merah Merdeka.
Apalagi ada tampilan anak-anak binaan Sanggar Merah Merdeka. Ditambah ada penceramah dari pengasuh Pondok Pesantren Lubruk Lumajang, Gus Huda.
Anak-anak dalam acara tersebut menampilkan lagu syubbanul wathon karya KH Abdul Wahab Hasbullah.
Lagu itu sendiri diciptakan oleh pendiri Nahdlatul Ulama (NU) yang merupakan ulama dan tokoh bangsa.
Lirik sholawat syubbanul wathan begitu sering terdengar di acara-acara NU. Lagu itu memiliki makna utama cinta tanah air, menjaga persatuan dan kesatuan antar warga masyarakat, serta membangun dan memperjuangkan kemajuan bangsa.
Berikut lirik lagu cinta tanah air yang dinyanyikan oleh anak-anak Sanggar.
Ya Lal Wathon Ya Lal Wathon Ya Lal Wathon
Hubbul Wathon minal Iman
Wala Takun minal Hirman
Inhadlu Alal Wathon
Indonesia Biladi
Anta ‘Unwanul Fakhoma
Kullu May Ya’tika Yauma
Thomihay Yalqo Himama
Pusaka hati wahai tanah airku
Cintamu dalam imanku
Jangan halangkan nasibmu
Bangkitlah, hai bangsaku!
Indonesia negriku
Engkau Panji Martabatku
S’yapa datang mengancammu
‘Kan binasa dibawah dulimu.
Kyai Wahab Hasbulloh yang menciptakan lagu berjudul Ya Ahlal Wathon ingin menyampaikan pesan bahwa cinta tanah air sebagai bagian dari iman, yakni membela bangsa dan negara.
Beliau juga melalui lagu itu ingin menyampaikan pesan pada masyarakat Indonesia khususnya wargan Nahdiyin untuk menjaga NKRI dari rongrongan asing.
Surabaya, 17 Desember 2017
Mahrawi
